Selasa, 19 Desember 2017

Anak Tunagrahita



 Anak tunagrahita secara signifikan memiliki kecerdasan di bawah rata-rata anak normal pada umumnya, maknanya bahwa perkembangan kecerdasan (Mental Age atau disingkat MA) anak berada di bawah pertumbuhan usia sebenarnya. (Chronological Age atau disingkat MA). Ralph Leslie Johns (1950: 271-272) menerangkan tentang MA dan CA, yaitu Chronological age: the number of years, weeks, days ang hours the individual has been in the world; mental age: his intellectual capacity in terms of his ability to do what average children of any given chronological age can do. Selanjutnya John (1950:300) menambahkan bahwa: Chronological Age: the duration of the person’s life from birth to the date under consideration; Mental Age: development in intelligence stated in terms of equaling the average child’s performance at any given chronological age. Dari kedua pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa CA adalah umur kelahiran yang dihitung mulai dari anak lahir sampai sekarang. MA adalah perkembangan kecerdasan yang berkenaan performance rata-rata yang diperlihatkan anak pada umur yang sama Untuk menentukan MA seseorang adalah dengan pengukuran psikologis khususnya tes inteligensi. misalnya: jika seorang anak berumur 8 tahun maka performance yang diperlihatkan oleh anak adalah sama dengan anak umur 8 tahun, ini berarti CA dan MA anak adalah sesuai. Contoh lain adalah jika seorang anak berusia (CA) 10 tahun dan skor tes inteligensinya sama dengan 10 tahun maka MA anak tersebut adalah 10 tahun. CA=MA, tetapi jika skor kecerdasan anak tersebut sama dengan anak usia 8 tahun maka kecerdasan anak ini terlambat 2 tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LOMBA LKSN 2021